Tabungan Anak Sebagai Solusi Kemandirian Finansial Anak

  • 1 min read
  • Aug 22, 2024

Klaten – Tim II Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Diponegoro melakukan penyuluhan terkait Pentingnya memiliki Rekening Tabungan bagi Anak kepada warga Dukuh Kulupan, Desa Kujon, Klaten.

Tim KKN Undip berkesempatan untuk mengunjungi beberapa warga di dukuh. Kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari program kerja “Gemar Menabung” oleh Armiftha Adelya Ramadhanti, mahasiswa prodi Manajemen, Universitas Diponegoro.

Tabungan Anak Sebagai Solusi Kemandirian Finansial Anak

Tabungan anak sendiri memiliki berbagai manfaat bagi orang tua maupun anak, salah satunya sebagai wahana literasi keuangan.

Orang tua maupun anak akan meningkatkan pengetahuan dan pemahaman kepada nasabah mengenai layanan keuangan, khususnya produk tabungan pribadi.

Selain itu, dengan membuka tabungan anak, nasabah turut menyukseskan program pemerintah dalam meningkatkan akses keuangan yang mudah terjangkau.

Bagi anak sendiri akan menciptakan budaya gemar menabung dan melatih pengelolaan keuangan sejak dini.

Warga menyambut positif program yang diberikan oleh TIM KKN. Menurut mereka, produk tabungan anak memiliki berberapa keuntungan yang tidak dimiliki oleh produk simpanan personal pada umumnya.

Pertama, simpanan anak umumnya memiliki setoran awal yang rendah dan terjangkau bagi orang tua. Selain itu, saldo minimum yang lebih rendah memberikan keleluasaan bagi anak mengelola keuangannya. Sebagian produk tersebut pun tidak dikenakan biaya admin, baik untuk pengelolaan rekening maupun kartu debitnya.

Danny, salah satu anggota TIM KKN, mengungkapkan bahwa alasannya memilih topik ini sebagai respon atas kondisi di lokasi KKN.

Berdasarkan survey pendahuluan oleh tim, penetrasi warga dewasa Desa Kujon terhadap produk perbankan konvensional di Indonesia sudah cukup baik.

Namun, sebagai bentuk peningkatan inklusivitas industri keuangan, tim merasa perlu meningkatkan kesadaran dan kebermanfaatan produk keuangan formal untuk berbagai kegiatan, salah satunya mendidikan anak untuk menggunakan keuangan formal sejak dini.

Setelah pelaksanaan program ini, tim KKN Undip berharap semakin inklusif pemanfaatan lembaga keuangan formal di kehidupan masyarakat Desa Kujon.